• MAKALAH ARSITEKTUR SET INSTRUKSI

    MAKALAH
    ARSITEKTUR  SET  INSTRUKSI


    174736_237664308767_5116426_n.jpg






     DISUSUN OLEH :



    EMAN SULAEMAN          (010806081 )
    ENCE                                     ()
    ATIK MAHMUDAH         (0110060050)
    MUHAMAD TOHA          (010906060)







    PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
    STMIK PAMITRAN
    2011

    KATA PENGANTAR
    Assalamualaikum wr.wb

    Puja dan puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kami rahmat,hidayah dan inayahnya kepada kami,sehingga kami dapat menyelesaikan makalah Arsitektur Set Instruksi ini. Sholawat dan salam semoga selalu tercurah kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya, yang telah membawa kita dari zaman jahiliyah menuju zaman yang lebih baik.
    Makalah ini kami buat untuk menyelesaikan tugas Arsitektur Komputer, dalam makalah ini kami akan membahas tentang Arsitektur Set Instruksi dalam komputer. Dengan harapan agar kita semua mengetahui pandangan terhadap komputer.
    Alhamdulillah pada kesempatan ini akhirnya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Arsitektur Set Intruksi” dimana makalah ini adalah salah satu tuntutan dalam memenuhi salah satu tugas yang diberikan dengan mata kuliah Arsitektur komputer. Adapun harapannya dengan terselesaikannya makalah ini diharapkan juga dapat meningkatkan pengetahuan kita khususnya penulis tentang hal-hal yang berkaitan dengan tugas yang diberikan karena dengan itu kita dapat belajar lebih baik lagi.
    Dalam penulisan makalah ini pastinya terdapat kekurangan serta kesalahan yang tidak disengaja, oleh karena itu kami mengharapkan partisipasinya serta kritik dan sarannya yang bersifat membangun, agar menjadi makalah yang lebih baik lagi.


    Akhir kata.

    Wassalamualaikum wr wb.
    DAFTAR ISI

    Kata Pengantar……………………………………………………….………………………………………..............i
    Daftar Isi………………………………………………………………..…………………………………………………ii
    BAB I PEMBAHASAN
    1.1 Arsitektur Set Instruksi……………………………………………………………………..
    Bagian Utama Arsitektur Komputer…………………………………………………………………2
    ISA dan HAS……………………………………………………………………………………………………...
    1.2 Jenis-Jenis Instruksi………………………………………………………………………..4
    Data Processing...................................................................................................................................3
    Data Storage…………………………………………………………………………………………………...3
    Data Movement……………………………………………………………………………………………….3
    Control……………………………………………………………………………………………………………3
    1.3 Karakteristik dan Fungsi Set Instruksi……..………………………………...……………2
    Operasi dari CPU……………………………………………………………………………………………..3
    Intruction Set………………………………………………………………………………………….………3
    1.4 Elemen-Elemen dari Instruksi Mesin (Set Instruksi)..…………………………………….5
    Operation Code……………………………………………………………………………………….………3
    Source Operand Reference………………………………………………………………………………3
    Next Instruction Reference………………………………………………………………………………3
    Source dan Result Operands…………………………………………………………...3
    1.5 Desain Set Instruksi………………………………..………………………………………3
    Operation Reportoire……………………………………………………………………………………...3
    Data Types……………………………………………………………………………………………………...3
    Register…………………………………………………………………………………………………………..3
    Addressing……………………………………………………………………………………………………...3
    1.6 Jenis-Jenis Operand………………………………………………………………………..4
    1.7 Operasi Set Instruksi untuk Transfer Data……..………………………………………….8
    BAB II PENUTUP
    2.1 Kesimpulan……………………………………………………………………………………………….3
    2.2 Saran……...…………………………………………………………………………………………………3
    DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………………………………...4

    BAB I
    PEMBAHASAN

    1.1 Arsitektur Set Instruksi
    Set instruksi didefinisikan sebagai suatu aspek dalam arsitektur komputer yang dapat dilihat oleh para pemrogram.
    a.      Dua bagian utama arsitektur komputer:
    1.      Instruction set architecture (ISA) / arsitektur set instruksi ISA meliputi spesifikasi yang menentukan bagaimana   programmer bahasa mesin akan berinteraksi oleh komputer. ISA menentukan sifat komputasional komputer.
    2.      Hardware system architecture (HSA) / arsitektur system hardware  HSA berkaitan dengan subsistem hardware utama    computer (CPU, system memori dan IO). HSA mencakup  desain logis dan organisasi arus data dari subsistem
    1.2 Jenis-Jens Instruksi
    a.      Data processing/pengolahan data : instruksi aritmetika dan logika
    b.      Data storage/penyimpanan data: instruksi-instruksi memori
    c.      Data movement/perpindahan data: instruksi I/O
    d.      Control/control : instruksi pemeriksaan dan percabangan
    1.3 Karakteristik Dan Fungsi Set Instruksi
    a.      Operasi dari CPU ditentukan oleh instruksi-instruksi yang dilaksanakan atau dijalankannya. Instruksi ini sering disebut sebagai instruksi mesin (mechine instructions) atau instruksi komputer (computer instructions)
    b.      Kumpulan dari instruksi-instruksi yang berbeda yang dapat dijalankan oleh CPU disebut set Instruksi (Instruction Set
    1.4 Elemen-Elemen Dari Instruksi Mesin (Set Instruksi)
    a.      Operation Code (opcode) : menentukan operasi yang akan dilaksanakan
    b.      Source Operand Reference : merupakan input bagi operasi yang akan dilaksanakan
    c.      Result Operand Reference : merupakan hasil dari operasi yang dilaksanakan
    d.      Next instruction Reference : memberitahu CPU untuk mengambil (fetch) instruksi berikutnya setelah instruksi yang dijalankan selesai.
    e.      Source dan result operands dapat berupa salah satu diantara tiga jenis berikut ini:
                         Main or Virtual Memory
                         CPU Register
                         I/O Device
    1.5 Desain Set Instruksi
    a.      Desain set instruksi merupakan masalah yang sangat komplek
    yang melibatkan banyak aspek, diantaranya adalah:                                           
    1. Kelengkapan set instruksi
    2. Ortogonalitas (sifat independensi instruksi)
    3. Kompatibilitas :              
     -  Source code compatibility
     - Object code Compatibility
    Selain ketiga aspek tersebut juga melibatkan hal-hal sebagai berikut:
    1.      Operation Repertoire: Berapa banyak dan operasi apa saja yang disediakan,    dan berapa sulit operasinya
    2.      Data Types: tipe/jenis data yang dapat olah Instruction Format: panjangnya, banyaknya alamat, dsb.
    3.      Register: Banyaknya register yang dapat digunakan
    4.      Addressing: Mode pengalamatan untuk operand
    1.6  Jenis-Jenis Operand
    a.      Addresses (akan dibahas pada addressing modes)
    b.      Numbers :  - Integer or fixed point
    Floating point
    Decimal (BCD)
    c.      Characters : - ASCII
    - EBCDIC
         d.    Logical Data : Bila data berbentuk binary : 0 dan 1
    1.7 Transfer Data
    ·        Menetapkan lokasi operand sumber dan operand tujuan.
    ·        Lokasi-lokasi tersebut dapat berupa memori, register atau bagian paling atas daripada stack.
    ·        Menetapkan panjang data yang dipindahkan.
    ·        Menetapkan mode pengalamatan.
    ·        Tindakan CPU untuk melakukan transfer data adalah :
    a.      Memindahkan data dari satu lokasi ke lokasi lain
    b.      Apabila memori dilibatkan :
    Menetapkan alamat memori.
    Menjalankan transformasi alamat memori virtual ke alamat
    memori aktual.
    Mengawali pembacaan / penulisan memori

    1.8 Operasi Set Instruksi Untuk Transfer Data
    a.      MOVE : memindahkan word atau blok dari sumber ke tujuan
    b.      STORE : memindahkan word dari prosesor ke memori
    c.      LOAD : memindahkan word dari memori ke prosesor
    d.      EXCHANGE : menukar isi sumber ke tujuan
    e.      CLEAR / RESET : memindahkan word 0 ke tujuan
    f.       SET : memindahkan word 1 ke tujuan
    g.      PUSH : memindahkan word dari sumber ke bagian paling atas stack
    h.      POP : memindahkan word dari bagian paling atas sumber






    BAB II
    PENUTUP
    2.1     Kesimpulan
    ·   Dapat ditarik kesimpulan bahwa instruksi-instruksi mesin harus mampu  mengolah data sebagai implementasi keinginan-keinginan kita
    ·   Terdapat kumpulan unit set instruksi yang dapat digolongkan dalam jenis-jenisnya, yaitu :
    1.      Pengolahan data (data processing)
    Meliputi operasi-operasi aritmatika dan logika, operasi aritmatika memiliki kemapuna komputasi untuk pengolahan data numrik, sedangkan instruksi logika beroperasi terhadap bit-bit, bukannya sebagi bilangan, sehingga insrtuksi ini memiliki kemampuan untuk pengolahan data lain.
    2.      Perpindahan data ( data movement)
    Berisi instruksi perpindahan data antar register maupun modul I/O.untuk dapat diolah oleh CPU maka diperlukan operasi-operasi yang bertugas memindahkan data operand yang diperlukan.
    3.      Penyimpanan data ( data storage)
    Berisi instruksi-instruksi penyimpanan ke memori, instruksi penyimpanan sangat penting dalam operasi komputasi, karena data tersebut akan digunakan untuk operasi berikutnya, minimal untuk ditampilkan pada layar harus diadakanpenyimpanan walaupun sementara
    4.      Control aliran program ( program flow control)
    Berisi instruksi pengontrolan operasi dan pencabangan, instruksi ini berguna untuk pengontrolan status dan mengoperasikan pencabangan ke set instruksi lain.










    DAFTAR PUSTAKA


    http://www.scribd.com/doc/34681874/2-Set
    Instruksi
    http://endahajah.wordpress.com/2009/03/31/
    hello-world/
    http://queenofharmony.blogspot.com/2011/11/arsitektur-set-instruksi.html

0 komentar: